Selasa, 28 Februari 2012

My Heart's Diary

Ya Alloh, kenapa Engkau datangkan perasaan seperti ini lagi???
Aku sudah cukup puas dengan rasa sakit akibat dihianati dan patah hati, jangan Engkau hadirkan rasa sakit itu lagi melalui dia.
Aku mungkin benar telah mencintainya, namun kau juga tak mau untuk menderita lagi karena cinta. Sampai kapan aku harus bermain-main dengan hati seperti ini Ya Alloh.
Aku berharap dialah yang mampu mengisi hariku setelah hari-hari kehancuranku. Membangun lagi puing-puing hatiku menjadi bangunan yang utuh.
Namun kenapa, ketika kau baru mengumpulkan puingan itu, dia telah meniupnya Ya Alloh??

K>A, andai engkau tahu, semua hal yang telah aku lewati. Saat aku tahu, ternyata semua ucapanmu padaku hanya palsu belaka, betapa remuk dan hancur hati ini.

Kamulah yang membantu aku untuk menghadapi semua kepedihanku, kamulah yang membantu aku untuk berdiri lagi setelah aku aku terjatuh. Namun kamu juga yang menjatuhkan aku untuk kedua kalinya.

Aku ingin melupakan T<H, dan kurasa kamulah yang akan hadir menyembuhkan lukaku itu. Tapi kenapa kamu malah menabur garam diatas lukaku yang belum sembuh ini.

Aku tahu, aku bukan sosok yang sempurna. Aku tak akan pernah pantas menyanding siapa saja. Maka jangan kamu biarkan aku mencintaimu. Jangan kamu biarkan aku mencintai untuk kedua kali, jika hanya untuk tersakiti.
Sedari awal aku tak pernah peduli tentang siapa kamu dan apa kekurangan dan kelebihanmu. Namun kamu pikir, aku selalu mempermasalahkan hal itu.

Aku sendiri juga takut, apakah aku pantas untuk memilikimu. Setelah semua sikapmu meragukanku. Aku yang bukan siapa-siapa ini, aku yang pernah tersakiti. Aku yang seutuhnya tag berharga.

Ternyata memang menyakitkan, ketika aku mendengar bahwa kau pilih dia.
Tolong, berhentilah menghantui hati dan fikiranku. Dan jangan buat aku mencintaimu lebih dalam.