Kamis, 12 April 2012

Broken, again



Ya Alloh, kenapa mereka dengan mudah mengucap cinta...dan dengan mudah pula mereka bilang tak punya perasaan apa-apa?
Tahukan mereka bahwa hal ini sangat menyakitkan aku???Tahukah dia?bahwa aku tersenyum diatas perih dan kepahitanku???Aku terluka ya Alloh...
Tolong sembuhkan luka ini ya Alloh, tolong bantu aku untuk bangkit ya Alloh.

Ya Rabb, mana janjimu untuk segera menjemputku?Tak cukupkah jatuh bangun perjuanganku selama ini untuk berada disisiMu?
Kenapa Engkau membiarkanku hidup disini tanpa kebahagiaan?
Setelah Engkau mengambil satu persatu sumber kebahagiaanku??? Masihkah lama waktu itu ya Rabb?Masihkah lama waktuku untuk kembali padaMU?
Hari ini, hatiku sepi....seperti biasa. Rasa perih yang selama ini ingin aku lupakan, malah semakin subur kupupuk dengan duka dan kusiram dengan air mata...
Ya Alloh, aku ingin berhenti saja dari segala keajaiban fanaMu ini.....
 
Untuk cinta-cinta yang pernah singgah dalam hatiku...akankah kalian merasa kehilangan, jika nanti aku tak berada disamping kalian?
Apakah ini takdirku untuk selalu tersakiti oleh cinta?
Alangkah bahagianya, jika kalian merindukanku nantinya...
Jika aku mampu, aku ingin menjadi suatu keajaiban dalam kehidupan kalian...Ingin meninggalkan kebahgaiaan, kemudian menghilang tanpa kalian sadari bahwa aku telah pergi dari sisi kalian. Andai hidup ini adalah sebuah sinetron, yang bisa kutulis sendiri skenarionya...


Aku hadir dalam kehidupan kalian, saat kalian kehilangan cahaya rembulan dipekatnya malam....Kemudian kalian menyalakan aku...membiarkan aku bahagia telah ada sebagai penerang malam kalian...Walau kutahu, kebahgiaanku hanyalah semu. Karena aku akan terbakar sendiri oleh cahayaku, namun aku tetap ingin menyinari kalian...
Namun, ternyata kalian tak pernah tahu, dan tak mau tahu, tak mau memandang bahwa lilin itupun punya batas waktu dan jangkauan tuk bersinar, untuk menyala dan menerangi kalian. Hingga akhirnya, setelah kalian menemukan cahaya yang lebih terang, kalian akan memadamkan lilin itu, meniupnya dalam sekali helaan nafas. Tanpa peduli bahwa selama ini, dalam kegelapan dialah yang menemani kalian. Hingga saatnya, ketika malam datang lagi tanpa ada rembulan, kalian tidak akan menemukanku lagi....karena aku sudah menghilang, terbakar oleh perasaanku sendiri.

"Blow the candle, and you'll know that there is nothing left except the darkness."

Wanna be fine

Kenapa kamu datang lagi?ketika ku sudah bisa dan mencoba kuat tanpamu?
Yakinlah, aku cuma ingin yang terbaik. Aku tak ingin merusak sgala yang telah  aku bangun selama ini. Berbahagialah dengan dia. Karena aku hanya ingin melihat kamu dan orang yang kamu cintai bahagia. Yakinlah, bahwa aku bisa  tegar dan kuat tanpa kamu.

Aku sudah tak peduli dengan kebahagiaanku. Aku sudah tak peduli lagi dengan hatiku. Aku tak mau mengenal cinta lagi.
Kini aku ingin hidup untuk orang lain. Aku ingin ada untuk orang lain. Aku buang semua cita-cita kebahagiaan pribadiku, dan menggantinya dengan impian melihat senyum orang-orang terkasihku.
Aku tak peduli seberapa terlukanya aku, yang aku ingin  hanyalah melihat orang-orang disekitarku tertawa dan bahagia.
Aku telah belajar tentang keikhlasan dan kehilangan. Semuanya karena kamu.

Yakinlah, aku baik-baik saja. Karena dengan begitu aku bisa yakin kalau kau juga baik-baik saja.

Kamis, 05 April 2012


Ya Alloh, aku baru melihat tanda-tanda kebesaranMu di siang yang terik ini. Kala aku tersibukkan oleh hal-hal yang berhubungan dengan patah hati dan percintaan, namun kini aku temukan...disudut kampusku yang panas ini, disebuah Gazebo, sekumpulan mahasiswa sedang sibuk dengan hafalan Qur'an mereka. 
Hal ini menyadarkanku, bahwa waktuku selama ini hanya terbuang sia-sia oleh urusan bercintaan yang tak bermutu. Inilah cinta hakiki, cinta sebenarnya yang ditunjukkan olehNya lewat mataku secar langsung. 
Cinta seorang hamba pada Rabb-nya, yang ditunjukkan dengan cara menjaga kesucian wahyu tuhannya. Yah..mereka menjaganya dalam ingatan mereka. Sangat berbanding terbalik dengan kehidupanku selam ini yang selalu kuisi dengan hal-hal yang sebenarnya kurang penting untuk kufikirkan sekarang.....
Hmmmmmm...subhanallah....